Sunday 29 December 2019

7 Jenis Jamur yg Rasanya Enak

1. Jamur Tiram (Pleurotus Ostreatus)
Jamur Tiram sudah tidak asing lagi bagi kebanyakan masyarakat. Jamur Tiram banyak dijual di pasar tradisional maupun dipasar modern. Jamur ini berwarna putih (ada juga yg warna krem) dan lebar seperti cangkang Tiram, makanya dikatakan jamur Tiram.
Jamur Tiram
sumber : https://seruni.id/cara-budidaya-jamur-tiram/

Berdasarkan penelitian Sunan Pongsamart, biochemistry, Faculty of Pharmaceutical Universitas Chulangkorn, jamur tiram mengandung protein, air, kalori, karbohidrat, dan sisanya berupa serat zat besi, kalsium, vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin C.

Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) merupakan bahan makanan bernutrisi dengan kandungan protein tinggi, kaya vitamin dan mineral, rendah karbohidrat, lemak dan kalori. Jamur ini memiliki kandungan nutrisi seperti vitamin, fosfor, besi, kalsium, karbohidrat, dan protein. Untuk kandungan proteinnya, lumayan cukup tinggi, yaitu sekitar 10,5-30,4%.

Komposisi dan kandungan nutrisi setiap 100 gram jamur tiram adalah 367 kalori, 10,5-30,4 persen protein, 56,6 persen karbohidrat, 1,7-2,2 persen lemak, 0.20 mg thiamin, 4.7-4.9 mg riboflavin, 77,2 mg niacin, dan 314.0 mg kalsium.Kalori yang dikandung jamur ini adalah 100 kj/100 gram dengan 72 persen lemak tak jenuh. Serat jamur sangat baik untuk pencernaan. Kandungan seratnya mencapai 7,4- 24,6 persen sehingga cocok untuk para pelaku diet.

Kandungan Gizi
Kandungan gizi jamur tiram menurut Direktorat Jenderal Hortikultura Departemen Pertanian. Protein rata-rata 3.5 – 4 % dari berat basah.Berarti dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan Asparagus dan Kubis. Jika dihitung berat kering.Kandungan proteinnya 10,5-30,4%. Sedangkan beras hanya 7.3%, gandum 13.2%, kedelai 39.1%, dan susu sapi 25.2%. Jamur tiram juga mengandung 9 macam asam amino yaitu lisin, metionin, triptofan, threonin, valin, leusin, isoleusin, histidin, dan fenilalanin 72%

Lemak dalam jamur tiram adalah asam lemak tidak jenuh sehingga aman dikonsumsi baik yang menderita kelebihan kolesterol (hiperkolesterol) maupun gangguan metabolisme lipid lainnya. 28% asam lemak jenuh serta adanya semacam polisakarida kitin di dalam jamur tiram diduga menimbulkan rasa enak. Jamur tiram juga mengandung vitamin penting, terutama vitamin B, C dan D. vitamin B1 (tiamin), vitamin B2 (riboflavin), niasin dan provitamin D2 (ergosterol), dalam jamur tiram cukup tinggi. Mineral utama tertinggi adalah Kalium, Fosfor, Natrium, Kalsium, dan Magnesium. Mineral utama tertinggi adalah: Zn, Fe, Mn, Mo, Co, Pb. Konsentrasi K, P, Na, Ca dan Me mencapai 56-70% dari total abu dengan kadar K mencapai 45%. Mineral mikroelemen yang bersifat logam dalam jarum tiram kandungannya rendah, sehingga jamur ini aman dikonsumsi setiap hari.

sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Jamur_tiram

2. Jamur Kuping (Auricularia Auricula)
Jamur kuping (Auricularia auricula) merupakan salah satu kelompok jelly fungi yang masuk ke dalam kelas Basidiomycota dan mempunyai tekstur jelly yang unik. Fungi yang masuk ke dalam kelas ini umumnya makroskopis atau mudah dilihat dengan mata telanjang. Miseliumnya bersekat dan dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu: miselium primer (miselium yang sel-selnya berinti satu, umumnya berasal dari perkembangan basidiospora) dan miselium sekunder (miselium yang sel penyusunnya berinti dua, miselium ini merupakan hasil konjugasi dua miselium primer atau persatuan dua basidiospora). Auricularia auricula umumnya kita kenal sebagai jamur kuping. Jamur ini disebut jamur kuping karena bentuk tubuh buahnya melebar seperti daun telinga manusia (kuping). 



Jamur Kuping
sumber : https://www.kaskus.co.id/thread/51aa23fd4f6ea1ed4400000b/mari-mengenal-jamur-kuping/

Jamur kuping dapat dibedakan berdasarkan bentuk, ketebalan, dan warnanya. Jamur kuping yang mempunyai bentuk tubuh buah kecil (sering disebut jamur kuping tikus) digemari oleh konsumen karena waranya lebih muda, dan rasanya sesuai dengan selera. Jamur kuping yang tubuh buahnya melebar (jamur kuping gajah) rasanya sedikit kenyal atau alot sehingga kurang disenangi karena harus diiris kecil-kecil bila akan dimasak. Jamur kuping selain untuk ramuan makanan juga unuk pengobatan yaitu untuk mengurangi panas dalam, dan juga mengurangi rasa sakit pada kulit akibat luka bakar.

Sedangkan, jika jamur kuping dipanaskan maka lendir yang dihasilkan memiliki khasiat antara lain:
  • Penangkal / penonaktif racun baik dalam bentuk racun nabati, racun residu pestisida, bakhan sampai ke racun berbentuk logam berat. Hampir semua ramuan masakan Cina, jamur kuping selalu ditambahkan untuk tujuan menonaktifkan racun yang terbawa dalam makanan.
  • Kandungan senyawa dalam lendir jamur kuping, efektif untuk menghambat pertumbuhan carcinoma dan sarcoma (kanker) sampai 80 – 90%. Berfungsi juga untuk antikoagulan.
  • Lendir jamur kuping dapat meghambat dan mencegah penggumpalan darah.
  • Dapat menormalkan tekanan darah, menurunkan kolesterol, meningkatkan kekebalan tubuh, menguatkan saraf, dapat mengurangi stress, berfungsi sebagai antioksidan, dan juga antitumor.

Kandungan GiziKandungan nutrisi yang terdapat pada jamur kuping per 100 g yaitu air 14.8 g, energi 284 kkal, protein 9.25 g, lemak 0.73 g, karbohidrat 73 g, serat 70.1 g, ampas 2.21 g. Pada jamur kuping terdapat pula berbagai macam vitamin dan mineral. Jenis vitamin yang ada dalam jamur kuping ialah thiamin 0.015 mg, riboflavin 0.844 mg, niacin 6.267 mg, asam pantotenat 0.481 mg, vitamin B6 0.112 mg, dan folat 38 mcg. Sementara itu, mineral yang terkandung dalam jamur kuping ialah kalsium 159 mg, besi 5.88 mg, magnesium 83 mg, fosfor 184 mg, kalium 754 mg, natrium 35 mg, seng 1.32 mg, tembaga 0.183 mg, mangan 1.951 mg, dan selenium 128 mcg.

sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Jamur_kuping


3. Jamur Merang (Volvariella vovacea)

Jamur merang (Volvariella vovacea) adalah salah satu spesies jamur pangan Asia Timur dan Asia Tenggara yang beriklim tropis atau subtropics. Jamur ini disebut dengan “jamur merang” karena umumnya ditanam di media merang (sekam padi), yang banyak dibudidayakan. Sesuai dengan nama ilmiahnya Volvariella volvacea dimana  jamur ini memiliki volva atau cawan berwarna cokelat muda yang awalnya merupakan selubung pembungkus tubuh buah saat masih stadia telur (masih muda).
Tubuh buah yang masih muda berbentuk bulat telur, berwarna cokelat gelap hingga abu-abu dan dilindungi selubung. Pada tubuh buah jamur merang dewasa, tudung berkembang seperti cawan berwarna coklat tua keabu-abuan dengan bagian batang berwarna coklat muda. Jamur merang yang dijual untuk keperluan konsumsi adalah tubuh buah yang masih muda yang tudungnya belum berkembang.
Jamur Merang
sumber : https://www.123rf.com/photo_20436516_pile-of-rice-straw-mushrooms-volvariella-volvacea.html

Jamur merang dibudidayakan di dalam bangunan yang disebut kumbung. Sesuai namanya jamur ini tumbuh baik pada media merang dan jerami yang telah terkomposkan. Namun praktik budidaya lebih lanjut juga mendapati jamur ini tumbuh baik pada kompos sampah kertas, tandan kosong sawit, kompos batang pisang dan kompos bio massa pada umumnya. Menurut penelitian, limbah kapas adalah media yang memberikan hasil produksi dan pertumbuhan yang terbaik bagi jamur merang. Jamur merang dikenal sebagai warm mushroom, hidup dan mampu bertahan pada suhu yang relatif tinggi, antara 30-38 °C dengan suhu optimum pada 35 °C.

Kandungan Gizi
Jamur mempunyai nilai gizi tinggi terutama kandungan proteinnya (15-20 persen berat keringnya). Daya cernanya pun tinggi (34-89 persen). $ifat nutrisi (kelengkapan asam amino) yang dimiliki oleh jamur lebih menentukan mutu gizinya. Jamur segar umumnya mengandung 85-89 persen air. Kandungan lemak cukup rendah antara 1,08-9.4 persen (berat kering) terdiri dari asamlemak bebas mono ditriglieserida, sterol,  dan phoshpolipida. Karbohidrat terbesar dalam bentuk heksosan dan pentosan polimer karbohidrat dapat berupa glikogen,  khitin dan sebuah polimer N-asetil glikosamin yang merupakan komponen struktural sel jamur. Khitin merupakan unsur utama serat jamur titam putih. Jamur juga merupakan sumber vitamin antara lain thiamin, niacin, biotin dan asam askorbat. Vitamin A dan D jarang ditemukan pada jamur,  namun dalam jamur tiram putih terdapat ergosterol yang merupakan prekursor vitamin D. Jamur umumnya kaya akan mineral terutama phosphor, mineral lain yang dikandung di antaranya kalsium dan zat besi.


sumber : https://www.jagapati.com/artikel/Mengulas-si-Jamur-Merang

4. Jamur Kancing (Agaricus Bisporus)

Jamur Kancing adalah jamur pangan yang berbentuk bulat seperti kancing. Umumnya jamur ini berwarna putih, krem dan coklat muda. Jamur Kancing berasal dari padang rumput Amerika Utara dan Eropa. Jamur ini sangat enak buat bahan makanan. Jamur ini banyak dibudidayakan di seluruh dunia. Jamur kancing dipanen sewaktu masih berdiameter 2-4 cm. Tubuh buah dewasa dengan payung yang sudah mekar mempunyai diameter sampai 20 cm

Jamur Kancing
sumber : https://www.facebook.com/1082610951913736/photos/pcb.1090019404506224/1090019274506237/?type=3&theater
Seperti sayur dan buah-buahan, jamur juga sarat akan nutrisi. Teksturnya yang mirip daging dan kandungannya yang rendah kalori membuat jamur ini cocok sebagai makanan diet. Segenggam jamur kancing (40g) memiliki 20% dari AKG asam pantotenat yang membantu liver menangkal racun dan sangat penting untuk menghasilkan energi serta menjaga sel-sel tetap sehat.

Kandungan GiziJamur kancing berkontribusi pada asupan harian yang direkomendasikan dari beberapa vitamin dan mineral. USDA melaporkan bahwa jamur mengandung jumlah tembaga yang tinggi, yang diperlukan untuk memproduksi sel darah dan menjaga kesehatan jantung. Nutrisi tambahan adalah vitamin C, D dan B dan mineral selenium, besi, magnesium, fosfor, kalium dan seng.

Dengan menambahkan jamur kancing ke makanan sehari-hari Anda juga akan mengkonsumsi lebih banyak vitamin B-kompleks, terutama B-2 dan B-5. Kedua nutrisi membantu mengaktifkan enzim yang sel tubuh perlu ubah menjadi energi. Vitamin B-2 juga mendukung fungsi hati, sementara vitamin B-5 membantu dalam produksi hormon.

Secangkir jamur putih mengandung 1,4 miligram vitamin B-5, yang merupakan 28 persen dari asupan harian yang direkomendasikan. Setiap porsi juga mengandung 0,37 miligram vitamin B-2 - 34 dan 28 persen dari asupan harian yang direkomendasikan untuk wanita dan pria.

Jamur kancing bermanfaat bagi tulang dengan meningkatkan asupan tembaga dan fosfor. Mineral-mineral ini memiliki peran berbeda dalam kesehatan tulang. Fosfor berkontribusi pada jaringan mineral anorganik yang memberikan kepadatan tulang. Sementara tembaga membantu tubuh membuat kolagen, protein yang membuat tulang tidak rapuh.

Kedua mineral juga membantu dalam produksi energi, dan fosfor membantu tubuh membuat DNA. Secangkir jamur putih menyediakan 305 mikrogram tembaga, atau 34 persen dari asupan harian yang direkomendasikan, serta 80 miligram fosfor, atau 11 persen dari kebutuhan asupan harian.

Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia, mengonsumsi jamur kancing dapat membantu tubuh mencegah penyakit ini. Faktor risiko utama untuk penyakit jantung adalah atherogenesis, yang merupakan pembentukan plak di dinding arteri, yang menyebabkan aterosklerosis dan pengerasan pembuluh darah.

Para peneliti di Arizona State University menguji efek jamur kancing pada sel endotel manusia dalam tabung reaksi. Hasil penelitian mereka, yang diterbitkan dalam edisi Juli 2010 "Nutrition Journal," menunjukkan bahwa jamur kancing mengurangi peradangan pada sel-sel arteri dan mencegah sel-sel darah putih menempel ke dinding arteri. Para peneliti menyimpulkan bahwa mengonsumsi jamur kancing bisa menjadi sarana untuk mencegah penyakit jantung.

sumber : https://hot.liputan6.com/read/4040075/6-manfaat-jamur-kancing-bagi-kesehatan-tak-cuma-lezat



 5. Jamur Shiitake (Lentinula edodes)

Shiitake (Lentinula edodes) atau jamur hioko atau kalau di Indonesia biasanya dinamakan dengan Jamur Jengkol dan sering ditulis sebagai jamur Shiitake adalah jamur pangan asal Asia Timur yang terkenal di seluruh dunia dengan nama aslinya dalam bahasa Jepang. Shiitake secara harafiah berarti jamur dari pohon shii (Castanopsis cuspidata) karena batang pohonnya yang sudah lapuk merupakan tempat tumbuh jamur shiitake.

Spesies ini dulunya pernah dikenal sebagai Lentinus edodes. Ahli botani Inggris bernama Miles Joseph Berkeley menamakan spesies ini sebagai Agaricus edodes pada tahun 1878.

Shiitake banyak dibudidayakan di Tiongkok, Korea dan Jepang dan bisa dijumpai di alam bebas di daerah pegunungan di Asia Tenggara.



Jamur Shiitake
Sumber : https://www.indiamart.com/proddetail/shiitake-mushroom-16421657988.html



Shiitake dalam bahasa Tionghoa disebut xiānggū (Hanzi: 香菇, "jamur harum"), sedangkan yang berkualitas tinggi dengan payung yang lebih tebal disebut dōnggū (Hanzi: 冬菇, "jamur musim dingin") atau huāgū (花菇, "jamur bunga") karena pada bagian atas permukaan payung terdapat motif retak-retak seperti seperti mekar.

Di Indonesia kadang-kadang dinamakan jamur jengkol, karena bentuk dan aromanya seperti jengkol walaupun bagi sebagian orang rasa jamur ini seperti rasa petai.  

Kandungan Gizi
Pada dasarnya jamur shiitake kaya akan protein, dan mengandung sedikit lemak. Sebagai gambaran saja, dalam 100 gram jamur shiitake kering terkandung protein kasar sekitar 13,4-17,5%, lemak kasar 4,9-8,9%, karbohidrat total 67,5-78,0%, serta kalori berkisar antara 387-392%. Disamping itu, jamur shiitake juga mengandung eritadenin, interferon, antioksidan, serta asam amino yang banyak dibutuhkan oleh tubuh manusia. Sehingga tidak heran bila jamur shiitake banyak diminati konsumen baik sebagai bahan pangan maupun digunakan untuk bahan baku industri farmasi.

Untuk mengetahui seberapa besar manfaat jamur shiitake bagi kesehatan manusia, pada tahun 1970 telah dilakukan sebuah penelitian di Jepang, dan ditemukan fakta bahwa dalam tubuh jamur shiitake mengandung asam amino seperti thiamin, riboflavin, dan niacin yang berfungsi meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia, mengatasi gangguan pencernaan, hati, meredakan gejala flu, dan melancarkan peredaran darah. Pada penelitian tersebut juga ditemukan adanya kandungan ergosterol pada jamur shiitake, yang kemudian akan diolah tubuh menjadi vitamin D ketika kulit terkena sinar matahari.

Tidak hanya itu saja, pada tahun 1974 diadakan penelitaan selanjutnya yang melibatkan dua kelompok wanita (kelompok wanita muda dan wanita tua) yang diwajibkan mengkonsumsi jamur shiitake secara rutin selama 1 minggu. Dan hasil yang didapatkan adalah wanita yang mengkonsumsi jamur shiitake secara rutin ternyata kadar kolesterolnya bisa turun hingga 5-15%. Selain menurunkan kolesterol, pada sebuah penelitian di tahun 1980 juga ditemukan sebuah fakta baru bahwa jamur shiitake mampu memproduksi zat antibodi yang bisa berfungsi mengobati penyakit hepatitis B. Beberapa ilmuwan pun juga sepakat bahwa jamur shiitake memiliki kemampuan menurunkan kadar gula, serta berkhasiat sebagai anti-kanker dan anti-tumor.



6. Jamur Matsutake (Tricholoma matsutake(S.Ito et Imai)Sing)

Jamur ini merupakan jamur langka yang tumbuh di Cina, Finlandia, Korea dan Jepang. Jamur ini biasanya tumbuh dihutan pinus merah di Jepang pada musim dingin. Matsutake merupakan jenis tumbuhan yang masih satu spesies dalam kategori Kingdom Fungi (Jamur), jamur ini tumbuh di tempat yang relatif memiliki suhu rendah. Matsutake berasal dari Bahasa Jepang yang berarti Matsu (Pinus) dan Take  (Jamur), sehingga bisa disebut juga sebagai jamur Pinus. 

Jamur Matsutake diberi julukan sebagai King of Edible mushroom dikarenakan cita rasanya yang nikmat dan juga karena jenis ini merupakan jamur langka yang belum berhasil dibudidayakan.



Jamur Matsutake
https://sakiramega.files.wordpress.com/2015/02/matsutake.jpg
Di Jepang, matsutake adalah bahan makanan mewah yang berharga sangat mahal. Jamur ini memiliki wangi harum yang kuat, dan dimakan setelah dipanggang sedikit di atas api, ditanak bersama beras menjadi nasi matsutake (matsutake gohan), dan sebagai campuran dobinmushi (sup dalam teko).

Matsutake atau mattake menjadi jamur paling mahal di dunia dikarenakan jamur ini sangat sulit didapat dan memang sangat jarang ditemukan. Jamur ini bisa dibeli seharga 1,000 dollar per pon-nya bahkan ada jenis-jenis tertentu yang harganya bisa mencapai 2,000 dollar. Jamur ini terkenal dengan rasanya yang enak dan aroma buah-buahannya. Agaknya jamur ini menjadi kebanggaan masyarakat Jepang.

Sesuai dengan namanya, pencarian jamur dilakukan di hutan pinus pada wilayah yang sejuk. Jamur ini dipanen pada musim gugur dan merupakan jamur berharga sangat mahal di Jepang. Matsutake tumbuh dipermukaan tanah hutan pinus yang ditumbuhi jenis pinus merah jepang, Tsuga diversifolia, pohon runjung Tsuga dan Pinus pumila. Pertumbuhan miselium diketahui sangat lambat. Miselium merupakan bagian tubuh jamur yang melekat pada akar pohon. Pohon dan tubuh jamur tersebut akan membentuk suatu simbiosis yang saling menguntungkan. Miselium akan membantu pohon dalam pengangkutan air dan nutrien, sedangkan pohon akan memberikan kebutuhan zat organik bagi pertumbuhan miselium. Suhu untuk pertumbuhan miselium adalah sekitar 5-30 °C dengan suhu ideal sekitar 22-25°C dan pH tanah ideal 4,5-5,5.

Uniknya jamur matsutake kebanyakan tumbuh di akar pohon pinus merah. Tinggi jamur ini mencapai 10-20 cm.

Manfaat bagi kesehatan

Memiliki kadar protein yang tinggi

Jamur matsutake memiliki kandungan manfaat protein yang melimpah sehingga jamur matsutake dapat membuat tubuh menjadi lebih berotot, selain membuat tubuh menjadi berotot sel-sel yang ada dalam tubuh dapat berkembang secara aktif.  protein yang terdapat pada jamur sudah sangat dikenal untuk mempengaruhi dalam pembentukan membran sel.

Membuat tubuh kembali segar dan Fit

Mengkonsumsi jamur matsutake dapat digunakan untuk membantu tubuh menjadi segar dan juga digunakan untuk membantu tubuh menjadi lebih Fit.  selain rasanya yang enak dan nikmat jamur matsutake ini memang memiliki berbagai manfaat yang sangat berguna untuk kesehatan kita. Bagi Anda yang menginginkan tubuh menjadi lebih Fit dan mengkonsumsi makanan yang nikmat maka jamur matsutake ini sangat direkomendasikan karena tidak bisa dipungkiri bahwa ternyata jamur matsutake ini memiliki rasa yang enak dan nikmat. (Baca Juga: manfaat sawi , manfaat daun binahong)

Meningkatkan nafsu makan


Kandungan yang terdapat dalam jamur masuk ini dapat meningkatkan nafsu makan kita sehingga mengkonsumsi jamur matsutake membuat kita akan memiliki nafsu makan yang meningkat.

Mencukupi kebutuhan zat besi pada tubuh

Manfaat lainnya yang dapat anda peroleh dari mengkonsumsi jamur Matsutake ini adalah jamur matsutake dapat mencukupi kebutuhan manfaat zat besi pada tubuh, sehingga tumbuh menjadi lebih kuat dan sehat. (Baca Juga: Manfaat Daun Bungur  , Manfaat Daun Zodia )

Mencegah terjadinya kanker

Selain dapat mencukupi kebutuhan zat besi pada tubuh ternyata dengan mengkonsumsi jamur matsutake ini dapat digunakan untuk membantu dalam pencegahan terjadinya kanker pada diri kita. Gula sering dianggap sebagai salah satu makanan dari sel kanker sedangkan jamur ini rendah akan gula sehingga Anda dapat terhindar dari kanker. (Baca Juga: Manfaat Daun Belalai Gajah)


7. Jamur Truffle

Truffle adalah jenis jamur yg berasal dari genus tuber. Truffle terkenal dan berharga tinggi dalam budaya kuliner Eropa dengan perannya sebagai penyedap makanan. Ahli tata boga Jean Anthelme Brillat-Savarin menyebut truffle sebagai "intannya dapur". Truffle sangat dihargai dalam masakan Prancis, Kroasia, Georgia, Bulgaria, Yunani, Italia, Timur Tengah, dan Spanyol, sebagaimana juga sangat dihargai dalam kuliner tingkat tinggi dunia. 

Penyebutan truffle pertama kali muncul dalam naskah neo-Sumeria terkait kebiasan makan lawan mereka, suku Amorite (Dinasty Ketiga Ur, Abad 20 SM), dan kemudian muncul juga dalam tulisan mengenai Theophrastus dari abad 4 SM. Di masa lalu, sumber truffle adalah misteri bagi banyak orang. Plutarch dan yang lainnya mengira truffle adalah hasil dari paduan cahaya, kehangatan, dan air di dalam tanah, sementara Juvenal mengira petir dan hujan adalah sumbernya. Cicero menganggap mereka adalah anak dari tanah, sementara Dioscorides mengira truffle adalah sejenis umbi-umbian.
Black Truffle

White Truffle
sumber : https://www.truffleguys.com/product/fresh-white-truffles-tuber-magnatum-pico-2-oz/
Roma dan Thracia pada masa klasik memproduksi tiga jenis truffle, umbi melanosporum, umbi magnificanus, dan umbi magnatum. Orang Roma sendiri tidak mengkonsumsi truffle ini, dan lebih memilih jamur jenis Terfez, atau lebih dikenal sebagai "truffle padang pasir". Kebiasaan penggunaan terfez di Roma masuk dari Lesbos, Carthage, dan Libya, yang pada saat itu iklimnya tidak terlalu kering seperti sekarang. Trefez lebih pucat, mengarah ke warna mawar. Tidak seperti truffle, terfez tidak terlalu kaya rasa. Bangsa Roma menggunakannya sebagai perantara rasa, karena terfez cenderung menyerap rasa bahan lainnya. Ini cocok dengan kebiasaan orang Roma zaman dulu yang senang memakai banyak rempah dan perasa. 

Dalam bahasa latin, Jamur Truffle n dikenal dengan istilah Tirmania atau Terfezia. Jamur ini merupakan jenis jamur yang super langka. Tak heran jika jamur ini tergolong sebagai jamur termahal di dunia.

Jamur ini tumbuh dibawah tanah dekat akar pohon dan tumbuh secara alami. Walaupun harganya mahal, Jamur Truffle selalu dicari banyak orang untuk dikonsumsi.

Ciri-cirinya, jamur ini memiliki kulit luar yang tebal dan lembut. Terkadang teksturnya kasar dan memiliki dua warna hitam dan putih, tergantung jenisnya. Sepintas dalam segi penampilan, jamur ini memang tidak menarik sama sekali karena bentuknya yang tidak beraturan.

Konon aroma yang dihasilkan jamur ini mirip dengan feromon, sejenis zat kimia yang berfungsi untuk merangsang dan memiliki daya pikat seks pada hewan jantan dan betina. Oleh karenanya, untuk menemukan jamur yang tumbuh di dalam tanah ini diperlukan bantuan hewan dengan penciuman tajam seperti anjing.

Kandungan Gizi
Jamur ini memiliki banyak kandungan lebih dari 200 elemen bahan aktif. Beberapa bahan aktif yang ditemukan adalah :

1. Polisakarida

Berfungsi sebagai anti tumor, berfungsi baik dalam masalah kesehatan sistem saraf, memperbaiki fungsi pancreas, mengurangi kadar gula dalam darah serta mampu mengeluarkan racun dari tubuh dan menguatkan sistem imun tubuh.

2. Adenosi

Berfungsi memperbaiki sistema darah pusat, menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan kandungan lemak, menyeimbangkan metabolism dan menjadikan diri awet muda dan bertenaga, mencegah penggumpalan sel darah merah, serangan jantung dan stoke.

3. Triterpenoid

Berfungsi uuntuk mengurangi kolesterol dan menstabilkan kandungan lemak dalam badan, mengeluarkan toksin atau racun dalam tubuh, mengurangi alergi yang disebabkan oleh antigen.

4. Ganoderik

Senyawa aktif dari jamur yang berkhasiat untuk penyakit-penyakit kulit menghentikan pendarahn dan luka, mencegah proses penuaan.

Sunday 17 November 2019

Processor


Apa itu Processor? 



Processor atau prosesor, adalah sebuah perangkat logic yang memproses sebuah instruksi dalam system komputerisasi. Processor disebut juga dengan CPU (central processing unit). CPU bukan satu-satunya processor dalam komputer, tapi ada juga GPU (Grafic Processing Unit) yang mengeksekusi tampilan agar bisa muncul pada monitor/layar.

Dan dalam sebuah komputer, Processor layaknya sebuah mesin yang mana kinerjanya harus dibantu oleh komponen-komponen lain seperti mainboard, memory, dan lain lain.

Processor biasanya terletak di Mainboard dan diletakan pada socket yang telah disediakan. Uniknya, processor sebuah komputer ternyata bisa diganti dengan jenis-jenis lain, Namun, processor penggantinya harus sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Pasalnya, jika tidak sesuai, processor tidak akan terhubung dengan komputer. Bahkan, tidak bisa terpasang di socket motherboard.

Processor disebut juga dengan Microprocessor 
Processor terdiri dari beberapa bagian, yaitu:
  • ALU (Aritcmatics Logical Unit) : Khusus memproses perintah hitungan dan logika
  • FPU (Floating Point Unit) : khusus memproses perintah mengambang seperti koma dan pangkat
  • CU (Control Unit) : khusus bertugas memberi arahan atau control kepada CPU
  • MU (Memory Unit)  : khusus menyimpan data, informasi dan instruksi
  • Register : untuk penyimpanan data perintah yang bekerja dengan kecepatan tinggi yg akan disalurkan ke ALU

Prosesor dapat ditemukan di PC, smartphone, tablet, dan komputer lainnya. Dua pesaing utama di pasar prosesor adalah Intel dan AMD


Cara kerja Processor?

Processor menjalankan sekumpulan intruksi mesin yang memberitahu processor apa saja yang harus dilakukan, berdasarkan instruksi itu, processor melakukan 3 (tiga) hal dasar diantaranya:
Alu (Aritcmatics Logical Unit) : untuk melakukan operasi matematis seperti pengurangan, penambaghan, perkalian dan juga pembagian. 

FPU (Floating Point Unit)  : Mikro processor modern mengandung floating point unit yang dapat melakukan operasi-operasi yang sangat kompleks pada angka yang cukup besar. Lalu memindahkan data dari satu lokasi memori ke lokasi yang lainnya.
CU (Control Unit) : Mengambil keputusan serta melompat ke instruksi lain sesuai keputusan tersebut.

Sederhananya cara kerja prossesor intinya ialah menerima umpan ataupun perintah masuk (inpot) baik dari mouse, keybord atau alat penginput data yang lainnya yang terhubung, lalu kemudian menerjemahkan atau memproses data-data perintah tersebut untuk kemudian mengeluarkan atau meneruskan outputnya ke hardware ataupun software terkait.

Semakin tinggi kecepatan processor, maka semakin tinggi juga kecepatan komputer dalam memproses data maupun perintah.


Macam-macam processor dan perkembangannya dari masa ke masa


1. Intel 4004 Microprocssor (1971)
Microprocessor 4004



Intel 4004 adalah CPU 4-bit yang merupakan mikroprocessor chip tunggal pertama di dunia. Pada waktu itu, desain CPU lainnya seperti F14 CADC pada tahun 1970 merupakan implementasi dari chip chip gabungan (multi chip). 4004 dirilis dalam kemasan cerdip 16  kaki pada tanggal 15 November 1971. 4004 merupakan prosessor komputer pertama yang dirancang dan diproduksi oleh produsen chip intel. Orang yg merancang chip tersebut adalah Ted Hoff dan Federico Faggin dari Intel dan Masatoshi Shima dari Busicom

2. Intel 8008 Microprocessor (1972)

Microprocessor 8008
Kemudian Intel mengeluarkan microprocessor generasi kedua yaitu microprocessor 8008 pada tahun 1972. Microprocessor ini  mempunyai 8-bit CPU dan 14-bit alamat BUS.


3. Intel 8080 Microprocessor (1974).

Microprocessor 8080


Microprocessor 8080 adalah microprocessor 8-bit kedua yang dikeluarkan oleh Intel pada tahun 1974.

4. Intel 8085 Microprocessor (1976)

 
Microprocessor 8085





5. Intel 8086 Microprocessor (1976)

Microprocessor 8086




6.  Intel 8088 Microprocessor (1976)

Microprocessor 8088




7. Motorolla 68000 (1979)
 
Motorola 68000 Processor
Motorola 68000, prosesor 16/32-bit dirilis dan kemudian dipilih sebagai prosesor untuk komputer Apple Macintosh dan Amiga

8. Intel Microprocessor 80286 (1982)




Processor Intel 80286
Intel 80286 yang dikenal dipasaran sebagai iAPX286 atau Intel 286. Adalah mikroprosesor 16-bit yang diperkenalkan pada 1 Februari 1982. Ini adalah CPU berbasis 8086 pertama dengan alamat, bus data dan alamat bus terpisah, non-multiplexed terpisah dan data bus dan juga yang pertama dengan manajemen memori dan kemampuan perlindungan yang luas. 80286 menggunakan sekitar 134.000 transistor dalam inkarnasi nMOS (HMOS) aslinya dan seperti 80186 kontemporer,  ia dapat dengan benar menjalankan sebagian besar perangkat lunak yang ditulis untuk prosesor Intel 8086 dan 8088 sebelumnya.


9. Intel Microprocessor 80386 (1985)

Processor Intel 80386 32-bit


Intel 80386, juga dikenal sebagai i386 atau hanya 386, adalah mikroprosesor 32-bit yang diperkenalkan pada tahun 1985. Intel 80386, juga dikenal sebagai i386 atau hanya 386, adalah mikroprosesor 32-bit yang diperkenalkan pada tahun 1985. Versi pertama memiliki 275.000 transistorersi pertama memiliki 275.000 transistor.



10. SPARC (Scalable Processor Architecture) (1987)

Processor Sun UltraSPARCII

Awalnya dibangun oleh Sun Microsystems dan Fujitsu. Design bentuknya sangat dipengaruhi oleh sistem RISC (reduced instruction set computing) Berkeley eksperimen yang dibangun pada awal 1980-an. Pertama dirancang pada tahun 1986 dan dikeluarkan pada tahun 1987. SPARC merupakan salah satu sistem RISC komersil awal yang paling berjaya, dan kejayaannya membawa kepada pengenalan design yang serupa dari beberapa vendor sepanjang 1980-an dan 90-an.

Penerapan pertama arsitektur 32-bit (SPARC V7)  yang asli digunakan untuk SUN, yaitu SUN-4 Workstation dan server systems. mereka menambahkan beberapa perbaikan dari sun-3 sebelumnya, yang dibuat di seri processor Motorola 68000 . SPARC V8 menambahkan beberapa perbaikan pada bagian Processor SuperSPARC yg dirilis tahun 1992. Kemudian pada tahun 1993  dirilis SPARC V9. Kemudian pada tahun 1995, pertama kali dirilis arsitektur 64-bit untuk processor SUN ULTRASPARC. Processor SPARC telah banyak digunakan pada pemasaran symmetric multiprocessing (SMP) DAN non-uniform memory acces (CC-NUMA) server yg diproduksi oleh SUN, SOLBOURNE dan Fujitsu dan lain-lain.

11. Microprocessor Intel 80386SX (1988)


Processor 80386SX



Intel 80386SX atau sering disebut dengan 386SX saja merupakan variasi dari prosesor 386DX yang ditawarkan dengan harga yang murah (setara dengan sistem Intel 80286). Untuk menekan harga, 386SX dibuat sama seperti 286. Ia merupakan prosesor 16-bit saat berkomunikasi dengan memori sistem, tetapi secara internal ia bekerja sama seperti 386DX, karena ia memiliki register internal 32-bit, dan juga ia dapat menjalankan aplikasi 32-bit. 386SX tersedia pada rentang kecepatan 16 MHz hingga 33 MHz.

12. Microprocessor FasMath 83D87 dan 83S87 (Cyrix) (1989)



FasMath 83D87
FasMath 83S87







Cyrix mengeluarkan coprocessors pertama mereka, FasMath 83D87 dan 83S87, pada tahun 1989. Ini adalah x87 serasi dan dirancang untuk 386 komputer. Coprocessors FasMath 50% lebih cepat daripada processor Intel 80387.

13.  AMD Microprocessor Am386 (1991)



CPU Am386


Processor AM386 adalah processor keluaran dari AMD yang dirilis tahun 1991. Processor ini mempunyai kemiripan seperti processor Intel 80386. Processor AM386 ini telah terjual jutaan unit, sehingga mereka masuk daftar pesaing untuk Intel.


14. Intel 486SX (1991)
Processor Intel 486SX

Intel memperkenalkan Chip 486SX ke dunia pasar dengan biaya terjangkau.


15. Intel 486DX2 (1992)

Processor Intel 486DX2
Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command menjadi hanya sebuah klik saja dan mempunyai fungsi matematika yang komplex sehingga memperkecil beban kerja pada processor


16. Intel Pentium First Generation (Pentium generasi pertama) (1993)



First Pentium 80501


 Inti mikroprosesor Pentium pertama dengan kode "P5". Kode produknya adalah 80501 (80500 untuk steppings paling awal Q0399). Ada dua versi kecepatan yang dapat beroperasi, yaitu, 60 MHz dan 66 MHz dengan menggunakan Socket 4. Implementasi pertama dari Pentium ini menggunakan catu daya 5 volt tradisional (diturunkan dari persyaratan kompatibilitas logika TTL biasa). Processor ini terdiri dari gabungan 3,1 juta transistor dan diukur 16,7 mm kali 17,6 mm untuk area seluas 293,92 mm2. Dibuat dalam proses 0,8 μm BiCMOS. Dengan menggunakan 5 volt teganggan, dapat menghasilkan konsumsi energi yang relatif tinggi untuk frekuensi operasinya bila dibandingkan dengan model yang akan mengikutinya kelak.


17.
Intel Pentium Second Generation (Pentium generasi kedua) (1994)

Processor Intel Pentium A80502-75
 

Sadar atas kelemahan Pentium generasi pertama, Intel pun merevisi Pentium dengan meluncurkan Pentium generasi selanjutnya (yang memiliki nama kode P54C atau 80502-75), pada tanggal 7 Maret 1994. Prosesor baru ini diperkenalkan pada frekuensi 90 MHz, 75 MHz, 100 MHz. Selanjutnya dirilis pula seri dengan kecepatan 120 MHz, 133 MHz, 150 MHz, 166 MHz, dan yang tercepat 200 MHz. Berbeda dengan prosesor Pentium Generasi awal, prosesor ini dibangun dengan menggunakan teknologi manufaktur Bipolar CMOS 600 nanometer, mengikuti beberapa saingannya dari Motorola dan IBM. Versi yang lebih baru (120 MHz ke atas) bahkan dibuat dengan menggunakan teknologi manufaktur 350 nanometer, sehingga dapat menampung 3300000 transistor. Dengan menggunakan teknologi manufaktur yang lebih canggih, Pentium pun lebih ramping dan lebih hemat daya (frekuensi 200 MHz hanya memakan 15.5 Watt).




Friday 1 November 2019

Apa itu Android?

Android adalah sistem operasi yang digunakan di smartphone dan juga tablet PC. Fungsinya sama seperti sistem operasi Symbian di Nokia, iOS di Apple dan BlackBerry OS.
Android, Inc. didirikan di Palo Alto, California, pada bulan Oktober 2003 oleh Andy Rubin (pendiri Danger), Rich Miner (pendiri Wildfire Communications, Inc.), Nick Sears (mantan VP T-Mobile), dan Chris White (kepala desain dan pengembangan antarmuka WebTV) untuk mengembangkan perangkat seluler pintar yang lebih sadar akan lokasi dan preferensi penggunanya.


Tujuan awal pengembangan Android adalah untuk mengembangkan sebuah sistem operasi canggih yang diperuntukkan bagi kamera digital. Namun, disadari bahwa pasar untuk perangkat tersebut tidak cukup besar, dan pengembangan Android lalu dialihkan bagi pasar telepon pintar untuk menyaingi Symbian dan Windows Mobile (iPhone Apple belum dirilis pada saat itu).

Meskipun para pengembang Android adalah pakar-pakar teknologi yang berpengalaman.  Android Inc. dioperasikan secara diam-diam, hanya diungkapkan bahwa para pengembang sedang menciptakan sebuah perangkat lunak yang diperuntukkan bagi telepon seluler. Masih pada tahun yang sama, Rubin kehabisan uang. Steve Perlman, seorang teman dekat Rubin meminjamkan $10.000 tunai dan menolak tawaran saham di perusahaan.
Android tidak terikat ke satu merek Handphone saja, beberapa vendor terkenal yang sudah memakai Android antara lain Samsung , Sony Ericsson, HTC, Nexus, Motorolla, dan lain-lain.

Google mengakuisisi Android Inc. pada tanggal 17 Agustus 2005, menjadikannya sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Google. Pendiri Android Inc. seperti Rubin, Miner dan White tetap bekerja di perusahaan setelah diakuisisi oleh Google. Setelah itu, tidak banyak yang diketahui tentang perkembangan Android Inc., tetapi banyak anggapan yang menyatakan bahwa Google berencana untuk memasuki pasar telepon seluler dengan tindakannya ini. Di Google, tim yang dipimpin oleh Rubin mulai mengembangkan platform perangkat seluler dengan menggunakan kernel Linux.

Pada tanggal 5 November 2007, Open Handset Alliance (OHA) didirikan. OHA adalah konsorsium dari perusahaan-perusahaan teknologi seperti Google, produsen perangkat seluler seperti HTC, Sony dan Samsung, operator nirkabel seperti Sprint Nextel dan T-Mobile, serta produsen chipset seperti Qualcomm dan Texas Instruments. OHA sendiri bertujuan untuk mengembangkan standar terbuka bagi perangkat seluler. Saat itu, Android diresmikan sebagai produk pertamanya; sebuah platform perangkat seluler yang menggunakan kernel Linux versi 2.6. Telepon seluler komersial pertama yang menggunakan sistem operasi Android adalah HTC Dream, yang diluncurkan pada 22 Oktober 2008.


Pada tahun 2010, Google merilis seri Nexus; perangkat telepon pintar dan tablet dengan sistem operasi Android yang diproduksi oleh mitra produsen telepon seluler seperti HTC, LG, dan Samsung. HTC bekerja sama dengan Google dalam merilis produk telepon pintar Nexus pertama, yakni Nexus One. Seri ini telah diperbarui dengan perangkat yang lebih baru, misalnya telepon pintar Nexus 4 dan tablet Nexus 10 yang diproduksi oleh LG dan Samsung.

Pada 15 Oktober 2014, Google mengumumkan Nexus 6 dan Nexus 9 yang diproduksi oleh Motorola dan HTC.Pada 13 Maret 2013, Larry Page mengumumkan dalam postingan blognya bahwa Andy Rubin telah pindah dari divisi Android untuk mengerjakan proyek-proyek baru di Google. Ia digantikan oleh Sundar Pichai, yang sebelumnya menjabat sebagai kepala divisi Google Chrome, yang mengembangkan Chrome OS.

Sejak tahun 2008, Android secara bertahap telah melakukan sejumlah pembaruan untuk meningkatkan kinerja sistem operasi, menambahkan fitur baru, dan memperbaiki bug yang terdapat pada versi sebelumnya. Setiap versi utama yang dirilis dinamakan secara alfabetis berdasarkan nama-nama makanan pencuci mulut atau camilan bergula; misalnya, versi 1.5 bernama Cupcake, yang kemudian diikuti oleh versi 1.6 Donut. Versi terbaru adalah versi 10  yang dirilis pada 13 Maret 2019.

Beberapa fitur utama dari Android antara lain WiFi hotspot, Multi-touch, Multitasking, GPS, accelerometers, support java, mendukung banyak jaringan (GSM/EDGE, IDEN, CDMA, EV-DO, UMTS, Bluetooth, Wi-Fi, LTE & WiMAX) serta juga kemampuan dasar handphone pada umumnya.

 Sejarah penyematan nama Android menjadi nama makanan

Mungkin banyak dari kita pengguna Android bertanya-tanya kenapa nama Android menggunakan nama makanan pencuci mulut? Atau mungkin bagi yang bertanya, bisa jadi tidak menyadari kalau nama makanan tersebut mewakili urutan abjad seperti C untuk Cupcake, D untuk Donuts.
Sebenarnya penamaan Android untuk nama makanan yang manis-manis tidak ada pernyataan resmi dari pihak google. Namun beberapa penulis artikel ada yang mengatakan kalau penyematan nama makanan yang manis-manis untuk nama Android setiap versinya dikarenakan setiap versi Android yang baru keluar mempunyai tambahan fitur yang lebih bagus sehingga orang senang menggunakannya. Karna orang senang menggunakannya, dari situlah digunakan nama setiap versi Android menjadi nama makanan yang manis. Karena kita tahu, memakan yang manis dapat membuat orang senang. Disamping itu juga, karna setiap versi Android yang keluar dinamakan sesuai dengan urutan abjad, jadi agar gampang mengetahui versinya, setiap abjad menggunakan nama makanan manis sesuai urutan abjadnya.

Tabel dibawah menunjukkan versi Android dari masa ke masa

No
Versi
Nama Android
Level API
Tgl Rilis
1
1.0 Astro (Alpha)
1
2
1.1 Bender (Beta)
2
September 2008
3
1.5 Cupcake
3
30 April 2009
4
1.6 Donut
4
15 September 2009
5
2.0 Éclair
5
26 Oktober 2009
6
2.0.1
6
3 Desember 2009
7
2.1
7
12 Januari 2010
8
2.2 Froyo
8
20 Mei 2010
9
2.3-2.3.2 Gingerbread
9
6 Desember 2010
10
2.3.3 – 2.3.7
10
9 Februari 2011
11
3.0 Honeycomb
11
22 Februari 2011
12
3.1
12
10 Mei 2011
13
3.2
13
15 Juli 2011
14
4.0 – 4.0.2 Ice Cream Sandwidch
14
19 Oktober 2011
15
4.0.3-4.0.4
15
16 Desember 2011
16
4.1.x Jelly Bean
16
19 Juli 2012
17
4.2.x
17
13 Nopember 2012
18
4.3.x
18
24 Juli 2013
19
4.4.x Kitkat
19
31 Oktober 2013
20
5.0 Lolipop
21
25 Juni 2014
21
6.0 Marsmallow
23
5 Oktober 2015
22
7.0  Nougat
24
9 Maret 2016
23
7.1 (home screen)
25
24
7.1.1 5 Desember 2016
25
7.1.2 4 April 2017
26
8.0 – 8.1 Oreo
26
21 Maret 2017
27
9.0 Pie
27
28
10 Android 10
29
13 Maret 2019


Apa itu Level API?

Tingkat API adalah nilai integer yang secara unik mengidentifikasi kerangka revisi API yang ditawarkan oleh versi platform Android.

Platform Android menyediakan API kerangka kerja yang dapat digunakan aplikasi untuk berinteraksi dengan sistem Android yang mendasarinya. API framework terdiri dari:

  • Satu set inti paket dan kelas
  • Satu set elemen XML dan atribut untuk mendeklarasikan file manifes
  • Serangkaian elemen dan atribut XML untuk mendeklarasikan dan mengakses sumber daya
  • Satu set Intents
  • Serangkaian izin yang dapat diminta aplikasi, serta penegakan izin yang termasuk dalam sistem

Setiap versi berturut-turut dari platform Android dapat menyertakan pembaruan ke kerangka kerja aplikasi Android API yang diberikannya.

Pembaruan untuk kerangka API dirancang agar API baru tetap kompatibel dengan versi API sebelumnya. Artinya, sebagian besar perubahan dalam API bersifat aditif dan memperkenalkan fungsionalitas baru atau penggantian. Karena bagian-bagian API ditingkatkan, bagian-bagian yang diganti lebih tua sudah usang tetapi tidak dihapus, sehingga aplikasi yang ada masih dapat menggunakannya. Dalam sejumlah kecil kasus, bagian-bagian dari API dapat dimodifikasi atau dihapus, meskipun biasanya perubahan semacam itu hanya diperlukan untuk memastikan ketahanan API dan keamanan aplikasi atau sistem. Semua bagian API lainnya dari revisi sebelumnya dijalankan tanpa modifikasi.

API kerangka kerja yang diberikan platform Android ditentukan menggunakan pengenal integer yang disebut "Tingkat API". Setiap versi platform Android mendukung tepat satu Tingkat API, meskipun dukungan tersirat untuk semua Tingkat API sebelumnya (turun ke Tingkat API 1). Rilis awal platform Android menyediakan API Level 1 dan rilis berikutnya telah meningkatkan Level API.


Perkembangan fitur Android dari masa ke masa
Android versi 1.0 Astro (Alpa)
Android versi 1.0 Alpa

  • Download dan updates via Android Market (cikal bakal google store)
  • Web Browser
  • Support Camera
  • Sinkronisasi antara Gmail, Contacts dan Google Agenda
  • Google Maps
  • Aplikasi YouTube
  • Wi-Fi
  • Bluetooth

Android versi 1.1 (Beta)



Android versi 1.1 ini mempunyai fitur tambahan dari versi 1.0 dan juga perbaikan beberapa bug. Antara lain :

  • Memunculkan dan menyembunyikan tombol keyboard dari layar
  • Detail dan ulasan tersedia saat mencari bisnis di Map
  • MMS atau melampirkan file pada pesan.
Android versi 1.1 Beta




Android versi 1.5 (Cupcake)
Android versi 1.5 adalah Android versi pertama yang menggunakan nama makanan manis, Cupcake!
Versi ini ada beberapa fitur tambahan di tambahi, seperti:


  • Pemutar video MPEG-4 dan 3GP
  • Keyboard virtual untuk pihak ketiga
  • Dapat menggunggah video ke Youtube
  • Dapat upload foto ke Picasa.
  • Dapat copy paste saat menjelajah Internet
  • Transisi layar animasi
  • Menampilkan foto pengguna pada kontak favorit
  • Log panggilan

Android versi 1.5 Cupcake




Android versi 1.6 Donut
Pada versi ini, google telah menambah fitur baru yaitu:

  • Indikator batere
  • Penerjemah teks ke suara
  • Pencarian teks lebih sempurna
  • Dapat menghapus banyak foto
  • Gallery
  • Toggling cepat antar kamera
  • CDMA

Android versi 1.6 Donut



Android versi 2.0 Éclair
Kemudian untuk versi 2.0, fitur dari versi sebelumnya diperbaharui dan kemudian ditambah dengan fitur baru seperti :
  • HTML
  • Digital zoom
  • Support Microsoft Exchange
  • Bluetooth 2.1
  • Live Wallpapers
  • Updated UI
  • Google Search tampil didepan Home screen
  • Editing foto
  • Live Wallpapers
Android versi 2.0 Eclair



Android versi 2.2-2.2.3 (Android Froyo)
  • USB Tethering
  • Mendukung unggahan file pada browser
  • Animated GIFS
  • Peningkatan power management


Android versi 2.2 (Froyo)


Android 2.3 | 2.3.2-2.3.3 - 2.3.7 Gingerbread
Fitur baru yang diperkenalkan oleh Gingerbread meliputi:
  • Desain antarmuka pengguna yang diperbarui, memberikan peningkatan kemudahan penggunaan dan efisiensi.
  • Dukungan untuk ukuran resolusi layar ekstra besar (WXGA dan lebih tinggi).
  • Dukungan asli untuk telepon internet SIP VoIP.
  • Input teks yang ditingkatkan menggunakan keyboard virtual dengan akurasi yang ditingkatkan, saran teks yang lebih baik, dan kemampuan input suara.
  • Fungsionalitas salin / tempel yang ditingkatkan, memungkinkan pengguna memilih kata dengan menekan terus, menyalin, dan menempel.
  • Dukungan untuk Near Field Communication (NFC), memungkinkan pengguna untuk membaca tag NFC yang tertanam di poster, stiker, atau iklan.
  • Efek audio baru seperti reverb, equalisasi, virtualisasi headphone, dan bass boost.
  • New Download Manager, memberikan pengguna akses mudah ke file apa pun yang diunduh dari browser, email, atau aplikasi lain.
  • Dukungan untuk beberapa kamera pada perangkat, termasuk kamera yang menghadap ke depan, jika tersedia.
  • Dukungan untuk pemutaran video WebM / VP8, dan pengodean audio AAC.
  • Peningkatan manajemen daya, termasuk manajemen aplikasi konsumsi daya yang lebih aktif.
  • Dukungan yang ditingkatkan untuk pengembangan kode asli.
  • Peralihan dari YAFFS ke sistem file ext4 untuk perangkat yang lebih baru.
  • Peningkatan audio, grafis, dan input untuk pengembang game.
  • Pengumpulan sampah secara bersamaan untuk meningkatkan kinerja.
  • Dukungan asli untuk lebih banyak sensor (seperti giroskop dan barometer).
Android versi 2.3 Gingerbread

Android 3.0 | 3.1 | 3.2 Honeycomb

Android "Honeycomb" adalah nama kode untuk Android versi yg kedelapan, dirancang untuk perangkat dengan ukuran layar yg lebih besar, terutama tablet. Versi seperti ini tidak lagi didukung (versi yang lebih baru). Honeycomb memulai debutnya dengan Motorola Xoom pada Februari 2011.  Selain penambahan fitur-fitur baru, Honeycomb memperkenalkan tema antarmuka pengguna "holografik" baru dan model interaksi yang dibangun berdasarkan fitur-fitur utama Android, seperti multitasking, notifikasi dan widget.

Fitur-fitur baru yang diperkenalkan di Honeycomb meliputi:
Android 3.0 Honeycombe
  • Aplikasi Email dan Kontak menggunakan UI dua-pane.
  • Aplikasi Galeri, sekarang memungkinkan pengguna melihat album dan koleksi lainnya  dalam mode layar penuh, dengan akses menggunakan thumbnail untuk foto lain dalam koleksi.
  • Aplikasi Browser menggantikan jendela browser dengan tab , menambahkan mode penyamaran untuk penjelajahan anonim, dan menyajikan bookmark dan riwayat dalam tampilan terpadu, di antara fitur-fitur lainnya.
  • Papan ketik yang didesain ulang untuk memudahkan memasukkan teks pada perangkat layar besar seperti tablet .
  • Tampilan Aplikasi Terbaru untuk multitasking.
  • Layar beranda yang dapat disesuaikan (hingga lima). 

Android 4.0 - 4.0.4 Android Ice Cream Sandwidch

Android "Ice Cream Sandwich" adalah versi kesembilan dari sistem operasi seluler Android yang dikembangkan oleh Google . Diluncurkan pada 19 Oktober 2011, Android 4.0 dibangun dengan perubahan yg signifikan dari Android Honeycomb yang hanya merilis tablet, namun Android 4.0 berupaya untuk menciptakan platform terpadu untuk smartphone dan tablet.

Android 4.0 difokuskan pada penyederhanaan dan modernisasi Android secara keseluruhan untuk antarmuka yang baru. Sebagai bagian dari upaya ini, ICS memperkenalkan penampilan visual baru dengan nama kode "Holo", yang dibangun dengan lebih jernih, desain minimalis, dan jenis huruf default baru bernama Roboto . Peluncuran Android 4.0 pertama kali ditampilkan pada ponsel Galaxy Nexus pada tanggal 11 Oktober 2011 di sebuah pameran dagang CTIA San Diego.
ICS juga memperkenalkan sejumlah fitur baru lainnya, antara lain :

Fitur baru yang diperkenalkan oleh ICS meliputi:

  • layar beranda yang disegarkan
  • dukungan komunikasi jarak dekat (NFC) dan kemampuan untuk "memancarkan" konten ke pengguna lain menggunakan teknologi
  • browser web yang diperbarui
  • manajer kontak baru dengan sosial integrasi jaringan
  • kemampuan untuk mengakses kamera
  • mengontrol pemutaran musik dari layar kunci
  • dukungan pesan suara visual
  • pengenalan wajah untuk membuka kunci perangkat ("Face Unlock")
  • kemampuan untuk memantau dan membatasi penggunaan data seluler
    dan peningkatan internal lainnya. 

Android 4.0 Ice Cream Sandwidch



Android 4.1-4.3 Jelly Bean

Android "Jelly Bean" adalah versi kesepuluh dari sistem operasi Android. Untuk Jelly Bean sendiri, ada 3 rilis poin yaitu Android 4.1 , Android 4.2 dan 4.3. Salah satu ponsel yang mengusung sistem operasi Jelly Bean versi 4.3 adalah Asus Nexus 7 (2013).

Untuk versi Jelly Bean ini, khusus difokuskan pada pengoptimalan kerja visual dan lebih responsif juga mencegah kelambatan saat input data ketika prosesor dalam kondisi daya rendah. Dengan perubahan ini, sistem operasi mampu berjalan pada 60 frame/detik.

Fitur baru yang diperkenalkan oleh Jelly Bean meliputi:
  • Pengetikan gestus pada keyboard
  • Pembaharuan widget Jam
  • Screen Saver baru yang dinamakan dengan "Daydreams"
  • Penyesuaian tampilan layar secara otomatis pada perangkat kecil maupun tablet
  • Mengelola perangkat input eksternal
  • Transfer data melalui bluetooth untuk jarak rendah
  • Kemampuan aplikasi untuk membaca notifikasi
  • Peningkatan fitur privacy aplikasi yang dapat menolak sebuah aplikasi (konsep ini yang akan diperbaharui kemudian untuk android 6.0
Android 4.2 pada Nexus 4 (credit : wikipedia)



Android 4.4 KitKat
Fitur baru yang ditambahkan pada Android KitKat, antara lain :
  • Immersive Mode (menyembunyikan segala elemen dari layar saat membaca ataupun saat menonton)
  • Akses kontak langsung dari aplikasi telpon
  • Dapat mengirim sms dengan perintah suara tanpa harus menyentuh layar
  • Notifikasi bar tembus pandang dan akan hilang saat digunakan modo fullscreen
  • Setting penggunaan batre
  • Penyediaan icon emotions dalam pengetikan menggunakan google keyboard
  • Dapat menyimpan dokumen secara langsung ke google drive

Tampilan Android KitKat



Android 5.0 LollipopAndroid 5.0, 5.0.2, 5.1 dan 5.1.1 "Lollipop" adalah versi stabil terbaru dari sistem operasi Android yang dikembangkan oleh Google, yang pada saat ini mencakup versi antara 5.0 dan 5.1.  Diresmikan pada 25 Juni 2014 saat Google I / O.
Untuk di Indonesia sendiri, Android Lollipop pertama kali tersemat pada ponsel Evercross One X, Mito Impact A10, Nexian Journei 1 dan Nexus series.

Perbaikan atau penambahan fitur pada Android Lollipop  adalah :

  • User interface yg dibangun dengan sistem "material design".
  • Notifikasi dapat diakses melalui Lockscreen dan ditampilkan pada Banner bagian atas screen.
  • Penggunaan ART (Android Runtime) untuk meningkatkan kinerja aplikasi untuk optimalisasi batere
  • Screen Pinning, dapat mengunci beberapa aplikasi ataupun folder untuk wadah privasi
  • Smartlock, mengunci layar dan layar akan tetap terbuka selama dekat dengan penggunanya dan akan terkunci kalau sudah jauh dari penggunanya.
  • Device protection, dapat mengunci perangkat melalui account gmail dan tidak akan bisa dibuka kalau tidak punya akses email pengguna yang terdaftar
  • Mode pengaturan cepat
  • Mendukung dual Sim
  • Dapat memenej koneksi Wi-fi yang mempunyai jaringan bagus

Tampilan layar Android 5.0 Lollipop


Android 6.0 Marshmallow

Android 6.0 merupakan salah satu teknologi Android mutakhir untuk system operasi. System operasi Android 6.0 pertama kali disematkan didalam ponsel Nexus 5 dan Nexus 6 kemudian pada tablet Nexus 9 dan set-top box Nexus Player, di bawah nomor bentukan MPZ44Q.  

  • Fitur tambahan yang ada pada Android 6.0 antara lain :
  • Fitur Doze, dimana konsumsi daya bisa diperkecil saat mode tidur atau standby
  • Dukungan terhadap USB-C
  • Fingerprint sensor
  • App Permissions, pengaturan hak akses aplikasi dalam mengolah data pribadi dengan adanya tombol "Allow" dan "Deny"
  • Auto Backup kedalam google Drive
  • Google Now
Android 6.0


Android Part 2

Popular posts