Friday 25 October 2019

Perbedaan simbol koneksi G, E, 3G, H, H+ dan 4G

Mungkin diantara kita pengguna ponsel sudah tidak asing lagi dengan logo G, E, 3G, H, H+ dan 4G. Tapi apakah kalian tahu arti dari logo-logo tersebut?

Logo-logo tersebut mengartikan koneksi yang digunakan saat itu pada ponsel kita. Kita akan membahas satu persatu arti logo tersebut. Tapi sebelum kita membahas arti logo-logo tersebut, ada baiknya kita mengetahui dulu arti satuan yang digunakan dalam pengukuran koneksi.

Pengetian bit dan second bit
Bit merupakan singkatan dari Binary Digit yaitu sebutan untuk satuan terkecil untuk muatan data, istilah tersebut pertama kali dipakai oleh John Tukey pada tahun 1946.

Bit merupakan ukuran terkecil data dalam sebuah komputer, bit merupakan pilihan antara "0" dan "1". Dimana "0" berarti Off sedangkan "1" berarti On. Pada akhirnya komputer akan menkombinasikan kedua pilihan tersebut menjadi format digital yang lebih kompleks untuk menerjemahkan data yang diterima.

Mengenal satuan Byte
Byte adalah singkatan dari Binary Term yaitu byte juga adalah satuan kecepatan internet untuk memuat data atau informasi. Dimana besarnya per satu byte sama dengan delapan bit (1 byte = 8 bit).


Perbedaan antara bit dengan byte yakni, bit menggunakan satuan desimal, sedangkan byte menggunakan satuan biner. sehingga jika 1 byte = 8 bit, maka 2 byte = 16 bit, dan seterusnya.

Ukuran-ukuran byte dalam jumlah besar

1 kilobyte  = 2^10 bytes = 1.024 bytes
1 megabyte = 2^20 bytes = 1.048.576 bytes
1 gigabyte = 2^30 bytes = 1.073.741.824 bytes
1 terabyte = 2^40 bytes =  1.099.522.627.776 bytes
1 petabye =  2^50 bytes = 1.125.899.906.842.624 bytes
1 exabyte = 2^60 bytes = 1.152.921.504.606.846.976 bytes

Second
Second adalah satuan waktu, satu detik dihitung selama 1/60 menit. Dalam bahasa Indonesia second disebut detik. Satuan yang sering digunakan dalam perhitungan waktu ini adalah milidetik, mikrodetik, nanodetik, pikodetik. Dimana sati milidetik sama dengan 1/1000 detik.
bit per second (bps)
Bps memang tidak asing lagi bagi kalian yang sering menggunakan internet dan kelipatan umunya, seperti "kbps" dan "mbps". Bit per second adalah jumlah bit yang ditransfer dalam satu detik.

1G1G atau Generasi Pertama (First Generation) adalah sebuah istilah untuk menyebutkan generasi pertama teknologi-teknologi yang digunakan pada sistem komunikasi seluler. Generasi pertama atau 1G merupakan teknologi ponsel pertama yang menggunakan sistem analog, yang umumnya dikenal dengan AMPS (Advanced Mobile Phone System) dan TACS. Teknologi ini mulai digunakan tahun 1970 seiring penemuan mikroprosesor untuk komunikasi nirkabel. Teknologi sistem analog pada 1G menggunakan Digital Signaling. Analog adalah metode yang digunakan untuk mengirimkan informasi dalam jaringan telekomunikasi mobile tersebut.

2G (GSM)

2G (atau 2-G) adalah singkatan dari teknologi generasi kedua telepon seluler. Atau yang lebih kita kenal dengan GSM (Global System for Mobile Communications). Teknologi seluler ini hadir menggantikan teknologi seluler pertama, 1G yang menggunakan sistem analog seperti AMPS (Advanced Mobile Phone System). 2G merupakan jaringan telekomunikasi seluler yang diluncurkan secara komersial pada jaringan GSM standar di Finlandia oleh Radiolinja (sekarang bagian dari Elisa) pada tahun 1991. Berbeda dengan 1G, 2G menggunakan sistem digital. Selain melayani komunikasi suara, 2G juga dapat melayani komunikasi teks, yakni SMS. Koneksi 2G mampu mengirim data dengan kecepatan 14.4 kbits/s

G (GPRS)Simbol G berarti GPRS atau General Packet Radio Service. Ia mulai digunakan secara luas semenjak tahun 2000 dan mendapat nama tidak resmi dari masyarakat yaitu 2.5G. GPRS menjadi salah satu tonggak dari generasi mutakhir jaringan karena menjadi jaringan pertama yang selalu menyala tanpa henti. Sayangnya, kecepatannya pun masih dinilai lambat karena ia hanya dapat mengirim data maksimal secepat 53.6 kbps  

     Baca juga :Teknologi 5G (5G Technology)

E (Edge)

Jika kamu menemukan logo E dibagian bar layar ponsel kamu, berarti koneksi kamu masuk dalam mode jaringan Edge (Enhanced Data rates for GSM Evolution). Koneksi Edge digunakan tahun 2003

dan dapat mengirimkan data hingga kecepatan 217 kbps. Uniknya, jaringan ini memang masih digunakan secara luas di seluruh dunia. Mencakup 604 jaringan EDGE di 213 negara. Nama kerennya sih 2.75G.


3G


3G (third-generation technology) merupakan sebuah standar yang ditetapkan oleh International Telecommunication Union (ITU) yang diadopsi dari IMT-2000 untuk diaplikasikan pada jaringan telepon seluler. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel versi ke-tiga. Melalui 3G, pengguna telepon seluler dapat memiliki akses cepat ke internet dengan bandwidth sampai 384 kilobit setiap detik ketika alat tersebut berada pada kondisi diam atau bergerak secepat pejalan kaki. Akses yang cepat ini merupakan andalan dari 3G yang tentunya mampu memberikan fasilitas yang beragam pada pengguna seperti menonton video secara langsung dari internet atau berbicara dengan orang lain menggunakan video. 3G mengalahkan semua pendahulunya, baik GSM maupun GPRS.Beberapa perusahaan seluler dunia akan menjadikan 3G sebagai standar baru jaringan nirkabel yang beredar di pasaran ataupun negara berkembang.

H

Berikutnya ada jaringan dengan simbol H. H ini berarti HSPA atau High Speed Packet Access dan ia menggunakan teknologi yang sama dengan 3G. Kecepatannya semakin oke lho, hingga 7.2 Mbps. Beruntungnya, teknologi ini juga kini telah diadopsi oleh banyak sekali negara, membuatnya menjadi salah satu jaringan terpopuler di dunia.

H+
Selain ada H, kamu juga sering menemukan tanda H+ di sudut layar kan. Tanda ini berarti HSPA+ atau Evolved High Speed Packet Access. Ada lima generasi untuk jaringan ini, yaitu:

  • Release 6: 14.4 Mbps
  • Release 7: 21.1 Mbps
  • Release 8: 42.2 Mbps
  • Release 9: 84.4 Mbps
  • Release 10: 168.8 Mbps
 4G

4G adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: fourth-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada standar generasi keempat dari teknologi telepon seluler. 4G merupakan pengembangan dari teknologi 3G dan 2G. Sistem 4G menyediakan jaringan pita lebar ultra untuk berbagai perlengkapan elektronik, contohnya telepon pintar dan laptop menggunakan modem USB.

Terdapat dua kandidat standar untuk 4G yang dikomersilkan di dunia yaitu standar WiMAX (Korea Selatan sejak 2006) dan standar Long Term Evolution (LTE) (Swedia sejak 2009).

Kemampuan 4G dalam mengakses data mencapai 100 Mbps dan untuk LTE-A mampu mengakses data sampai 1Gbps

Popular posts